PISTON DAN RING PISTON


PISTON DAN RING PISTON
Nah kali ini saya akan membagikan sebuah ilmu pengetahuan mengenai  Ilmu otomotif.Apa kalian tau apa itu piston?Ya bagi sahabat yang memiliki jiwa otomotif meskipun otodidakpun pasti mengetahuinya.Nah dalam kesempatan kali ini saya akan menjelaskan beberapa topik pembahasan penting mengenai komponen sepeda motor yaitu piston.Pasti kebanyakan para sahabat hanya mengetahui saja bukan gambaran tentang piston?gambaran tentang ring piston?dan kebanyakan hanya mengerti garis besar tentang kondisi fisik dari komponen tersebut dan tidak mengetahui teori,ya kalo bagi saya pribadi sih sebernarnya antara teori dan praktek harus seimbang,biar ilmunya dapat bermanfaat.
Gimana Bentuk Dan Apa Fungsi dari piston itu?
    
PISTON DAN RING PISTON
     Sebelum mengetahui lebih dalam tentang piston marilah kita mengetahui  nama-nama lain dari piston itu sendiri,banyak orang teknik yang sering bilang piston ,ada juga yang sering bilang seker,dan ada juga yang bilang Torak.Nah itu semuanya sama dan bentuknya pun sama terserah para sahabat mau memberi  nama apa?hehehe…Bentuk dari piston yaitu berbentuk silinder.Piston bekerja dan bergerak secara translasi(gerak  bolak – balik)didalam silider.Piston merupakan sumbu geser yang terpasang presisi didalam sebuah silinder.Dengan tujuannya yaitu,untuk mengubah volume dari tabung,menekan fluida(Oli) didalam silinder,membuka dan menutup jalur aliran ataupun kombinasi dari semuanya itu.Piston dapat terdorong sebagai akibat dari ekspansi tekanan sebagai hasil dari proses pembakaran.Piston selalu menerima temperature dan tekanan yang sangat tinggi dan terus menerus saat pembakaran berlangsung,bergerak dengan kecepatan yang sangat tinggi dan terus menerus.Gerakan langkah piston dari TMA ke TMB bisa 2400 kali atau juga bisa lebih per menitnya.Jadi setiap detik piston dapat bergerak 40 kali atau lebih didalam silindernya.Temperatur yang diterima  oleh piston berbeda-beda dan pengaruh panas itu sendiri berbeda beda dengan permukaan lainnya.Sesungguhnya yang terjadi adalah pemuaian udara panas sehingga pada tekanan tersebut dapat mengandung  tenaga yang sangat besar.Piston bergerak dari TMA ke TMB sebagai gerak lurus.Selanjutnya,piston kembali ke TMA membuang gak bekas pembakaran.Gerakan naik dan turunnya piston berlangsung sangat cepat  Karena untuk melayani proses dari motor yang terdiri dari beberapa  proses pemasukan,kompresi,usaha,dan proses pembuangan gas bekas dari ruang bakar saat pembakaran berlangsung.
     Oh iya sobat,bagian dari atas piston pada mulanya dibuat rata.Namun sekarang guna untuk dapat meningkatkan efisiensi motor,terutama pada mesin 2 tak,permukaan pistonnya dibuat cembung simetris dan cembung tetapi tidak simetris.Nah paham ndak sobat?Bentuk permukaan di buat cembung itu sendiri gunannya yaitu untuk menyempurnakan proses pembilasan campuran udara dan bahan bakar.Sekaligus,permukaan atas piston juga dirancang guna untuk melancarkan proses pembuangan gas sisa pada ruang pembakaran.

Bahan pembuatan dari piston itu apa?
     Piston terbuat dari bahan campuran alumunium  karena bahan ini dianggap sangat ringan tetapi  cukup memenuhi beberapa syarat – syarat diantaranya :
1.    Tahan terhadap temperature yang sangat tinggi.
2.    Ringan dan kuat.
3.    Mudah menghantarkan panas pada bagian sekitarnya.
4.    Sanggup menahan tekanan yang bekerja padanya.
PISTON DAN RING PISTON
Apa saja bagian-bagian dari piston itu sendiri?
     Bagian – bagian dari piston yaitu ring piston dan batang piston.Setiap piston dilengkapi oleh  satu ring piston.Ring piston sendiri terbagi menjadi dua macam yaitu :
1.    Ring kompresi,jumlahnya ada yang satu juga ada yang dua biasanya kalo untuk motor – motor besar berjumlah dua.Fungsi dari ring kompresi yaitu untuk merapatkan antara piston dengan dinding silinder sehingga tidak terjadi yang namanya kebocoran pada saat proses kompresi berlangsung dalam ruang bakar.
2.    Ring oli,ring oli dipasang pada bagian  deretan paling bawah dan bentuknya sedemikian rupa sehingga akan dengan mudah membawa minyak pelumas untuk melumasi di tiap-tiap dinding silinder.
Apakah ada bedanya antara ring piston 2 tak sama ring piston 4 tak?
     Jelas sekali beda sobat dan jangan dibuat –buat sama…Ring piston 2 langkah  sedikit berbeda dengan ring piston pada 4 langkah hal ini karena Ring piston 2 langkah biasanya hanya terdiri dari 2 buah ring saja,ring tersebut gunanya  yaitu sebagai ring kompresi saja.Pemasangan ring piston dapat dilakukan tanpa alat bantu tetapi haruslah sangat hati – hati  kalu tidak hati-hati ring akan patah.Saya bilang demikian karena saya pernah mematahkannya .Maka pada pemasangan ring piston 2 tak  harus tepat ya,harus tepat pada spi(pen) yang terdapat pada alur di ring piston.Ingat spi ring piston harus masuk didalam lekukan didalam alur pistonnya,Nah sobat tau kan spi pasti tau kalau orang  otomotif,spi berfungsi untuk mengunci piston agar piston tidak mudah bergeser kekiri maupun kekanan.Berbeda dengan mesin 4 langkah dimana ring tidak dikunci dengan spi.Bergesernya ring piston pada 4 langkah tidak begitu berbahaya tetapi kalau pada mesin 2 langkah harus di perhatikan karena kalau tidak,pasti akan menyangkut dilubang bilas ataupun lubang buang sehingga dapat mengakibatkan ring piston patah.
Jadi apa fungsi dari ring piston itu sendiri?
PISTON DAN RING PISTON
Jadi fungsi ring piston itu sendiri adalah untuk mempertahankan kerapatan antara piston dengan dinding silinder agar tidak terjadi kebocoran gas pada ruang bakar kedalam bak mesin.Oleh karena itu ring piston harus memiliki kepegasan yang sangat kuat kedalam penekanan kedinding silinder.Jadi pada dasarnya piston bersama-sama dengan ring piston berfungsi sebagai berikut:
1.  Mengubah tenaga gas menjadi tenaga mekanis.
2.  Menyekat hubungan gas diatas dan dibawah piston.
3. Mengisap dan mengkompresi muatan gas dalam ruang bakar saat pembakaran berlangsung.

Apakah ada ukuran-ukuran pada piston?
     Jelas sekali ada.Sahabat  piston yang digunakan pada sepeda motor itu berbeda dengan keperluan yang digunakan pada mobil ya!Piston untuk ukuran sepeda motor memiliki ukuran kusus yang sudah ditentukan biasa disebut STD(standar) yaitu merupakan ukuran standar dari produsen pabrik pembuatnya.Ukuran – ukuran piston untuk keperluan sepedamotor antara lain :
•    +STD= Piston yang masih asli/baru.
•    Ukuran +0,25mm = Piston over size 25.
•    Ukuran 0,25mm.
•    Ukuran 0,50mm.
•    Ukuran 0,75mm.
•    Ukuran 1,0 mm.
Gimana cara agar kita dapat merawat piston dan ring piston agar tidak mudah rusak?
Caranya yaitu kita dalam memakai sepeda motor tidak buat ugal-ugalan,ingat jangan samakan dengan motor-motor drug ya!kalo motor untuk harian sama motor buat settingan rice drug jangan disamakan ,oke disamping itu para sahabat harus rajin-rajin ganti oli ya ,ya 1000km sekali atau bisa saya perhitungkan 1 bulan.Tergantung pada asumsi pemakaian motor itu sendiri semakin sering motor digunakan semakin sering juga oli diganti,biar awet heheheh!!!
Oke terimakasih telah membaca artikel saya.Jangan lupa memberikan komentar,barang kali terdapat pendapat saya yang salah atau beda pendapat dengan  para sahabat-sahabat.

Komentar

Postingan Populer